- Laporan Dari
Tasik (Vina Wedding Party)
- (posting
10-09-00)
Kalau cerita tentang tour akan gua awali dengan kisah
perjalanan Mabes yang menggenaskan. Karena aaapaa ? Can you imagine
kalau dalam 2 kali perjalanan Mabes keluar kota selalu ditandai oleh
kemacetan. Bukan karena kita terkenal sehingga bisa membuat jalanan
macet. Bukan juga karena kita sedang show di jalanan. Tapi lebih
dikarenakan adanya tabrakan di rute perjalanan kami. Waktu kita pulang
naik travel dari Yogya (Walimahan elo Don) kita terdampar di Indramayu
dari jam 4 pagi - 9 pagi. Dan kita baru masuk Jakarta pukul 4 Sore. Dan
akhirnya MABES-ers kagak ada yang masuk kerja padahal hari itu adalah
hari Senin. Nah waktu kita berangkat ke Tasik kita terdampar di Caringin
Bogor dari jam 10 malam - 1.00 dini hari dan akhirnya baru mencapai
Tasik pukul 7 pagi. Namun Alhamdulillah kita tetap bisa pulang tepat
pada waktunya. Dan bisa tetap bekerja tentunya.
Di Tasik kita menginap di Villa Tantenya Ali, home
equipment lengkap + kita memang benar-benar bisa bersatu dalam rumah
itu. Mungkin biar mudah menggambarkannya aku pilih serial yang paling
terkenal FRIENDS. Ya kayak gitu .... Kita masak sendiri, tidur sendiri,
mandi sendiri kalau makan baru saling baku hantam. Karena kalau nggak
kayak gitu makanan bisa lenyap dari mata. Contohnya Nouval, benar kata
pepatah kuno Bangun pagi banyak rejeki. Nah dia bangun lima menit
setelah anak-anak berada dalam meja makan. Walhasil Nasi goreng + sosis
sudah lenyap.
Sambutan di Tasik juga sangat menyentuh, baru datang kita udah
dapat Hidangan AYAM BAKAR. Makan siang, kita makan di rumah Teteh. Dan
kemudian kita menuju tempat kerajinan Tasik. Gua sendiri beli Kipas gaya
"WONG FEI HUNG", Kursi santai dan bola takraw yang terpaksa
gua beli karena sewaktu lagi dalam percobaan, gua melakukan kesalahan
dan akhirnya bola diinjak oleh TRUK. Iqbal banyak beli makanan dan
souvenir kecil untuk wanita-wanitanya he...he....Begitu juga Tri, Iefa
dan Alhie. Nouval hanya melihat-lihat saja. Si Aa dan Een beli congklak.
Ketika malam tiba kita mulai menjelajah di dapur sendiri. Chicken Nugget
menjadi menu utama. Gimana muantap nggak ?
Menjelang pernikahan Teteh yang di rencanakan pukul 7.30
pagi, kita sudah mulai persiapan-persiapan ringan karena Gua harus jadi
MC yang bukan diwilayah kekuasaanku biasanya. Si Alhie jadi qori dan
Tuan sufi sebagai saritilawah. Si Nouval jadi Agent. Aa & Een jadi
pengamat. Tri & Iefa penata sorak he..he...
Alhamdulillah Aqad Nikah berjalan dengan lancar dan tanpa ada
tangis-tangisan. Nah ini yang buat gua heran. Padahal dalam hati gua
sudah mempersiapkan kata-kata yang mantap.
"Saudara-saudara yang berbahagia, dengan diiringi isak tangis penuh
kebahagiaan ....."
Karena nggak ada yang nangis terpaksa gua rubah.
Acara langsung diikuti dengan resepsi. Nah di acara ini banyak
kisah-kisah menarik seperti Film India. Ada yang hanya bisa malu-malu
kayak gua. Tapi ada juga yang malu-maluin kayak Alhie. Tuan Sufi hanya
bisa diam menggelengkan kepala bukan terpana oleh tingkah polah anak
Mabes tapi karena Sariawan. Pokoknya waktu acara itu heboh lah.....
Mungkin bisa dikatakan lebih heboh dari acara si Teteh.
Gila memang Mabes......
@Seperti yang dilaporkan oleh Fadly(MABES-News)